Sentuhan IKM buahkan Upakarti Melalui Tangan Dingin Si Tukang Insinyur

Kabupaten Agam kembali berbicara di tingkat nasional, yaitu dengan diraihnya Piala dan Piagam Penghargaan Upakarti Jasa Kepedulian tahun 2014 oleh Bupati Agam, Indra Catri, Rabu (15/10), yang diserahkan langsung oleh Menteri Perindustrian RI, Mohamad S. Hidayat di Jakarta.

Upakarti Jasa Kepedulian diberikan pemerintah kepada Bupati Agam atas kepedulian dan aktif menetapkan berbagai kebijakan dalam memperhatikan daya dukung daerah, sehingga tercipta iklim usaha kondusif, membuka peluang usaha dan memberikan kemudahan bagi Industri Kecil Menengah (IKM) untuk berkembang.

Bupati Agam, Indra Catri dalam kepemimpinannya sudah berhasil menggerakkan IKM menjadi berkembang melalui penetapan visi misi yang berpihak kepada IKM. Pengalokasian anggaran, pembangunan infrastruktur untuk pengembangan industri, peningkatan akses kepada sumber pendataan, pengembangan sumber daya dan pemasaran serta memberikan bantuan langsung kepada IKM.

Adalah Zethelmi, Ketua Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) Kamek, Jorong Koto Panjang, Nagari Kamang Hilir, Kecamatan Kamang Magek, terkait usaha produktif yang dipimpinnya mengatakan, Gapoktan Kamek saat bergerak pada bidang usaha memproduksi makanan ringan “karupuak kamang”. Melalui pembinaan dan pelatihan yang diberikan Pemkab Agam melalui Dinas Koperindag sangat besar manfaatnya untuk memajukan usaha dan perekonomian anggota".
Gapoktan Kamek bergerak mulai dari industri hilir dan hulu, dalam arti memproduksi makanan mulai dari penyediaan bahan baku, pengolahan sampai kepada pemasaran. Bahan baku berupa ubi dan bawang merah merupakan produksi hasil pertanian anggota sendiri. Apabila tidak mencukupi baru mengambil dari pihak luar atau petani lainnya.

Dengan modal yang diberikan Pemkab Agam baik itu pembinaan, pelatihan dan modal usaha, perkembangan IKM Gapoktan Kamek mengalami kemajuan yang menggembirakan. Atas hasil usaha tersebut maka Gapoktan Kamek Alhamdulillah berhasil mengukir prestasi di tingkat nasional dan diundang ke istana Negara mengikuti upacara Detik-detik Proklamasi Kemerdekaan RI ke-69.

Dengan diterimanya piala dan piagam penghargaan Upakarti oleh Bupati Agam, Indra Catri hal itu sangat membanggakan kami selaku anggota Gapoktan. Wajar dan pantas piala dan piagam penghargaan itu diterima bupati, karena memang dibawah kepemimpinan beliau perkembangan IKM di Agam selalu meningkat baik dari segi kulitas maupun kuantitas. "Sekali lagi kami mengucapkan selamat untuk Bupati Agam, semoga ke depan Agam akan lebih Berjaya lagi,” ungkap Zethelmi didampingi anggotanya.

Lain halnya apa yang diungkapkan Asnidayetti atau yang lebih akrab disapa Id, selaku pemilik dan pengelola usaha “id cake”yang beralamat di Jorong Ladang Tibarau, Nagari Koto Tangah, Kecamatan Tilatang Kamang. Ia merasa terharu dengan diterimanya piala dan piagam penghargaan Upakarti oleh Bupati Agam.

“Usaha yang saya kelola saat ini tidak terbayangkan akan berkembang seperti saat ini. Namun berkat sentuhan tangan Pemkab Agam dibawah pimpinan Bupati Indra Catri yang selalu memberikan tugas kepada SKPD terkait, yaitu Diskoperindag telah langsung memberikan pembinaan dan memberikan kesempatan untuk mengikuti berbagai pelatihan, bahkan pemberian bantuan modal untuk mengembangan usaha".

"Kalaulah bukan karena keseriusan Pemkab Agam dengan program yang menyentuh kepada IKM, tentunya usaha yang saya kelola ini boleh jadi bisa jalan ditempat. Selain mendapatkan bimbingan dan pelatihan juga diberikan arahan bagaimana sistem pengolahan, kemasan dan pemasaran yang sesuai dengan selera pasar. Dengan semuanya itu dari hanya dikelola bersama suami, Alhamdulillah sekarang kami sudah bisa menampung tenaga kerja sebanyak 13 orang”, sebut Id.

Hal serupa juga diungkapkan Elfa Delita pemilik usaha sulaman bordir di Nagari Panampuang Ampek Angkek. “Kami salut atas prestasi bapak bupati. Beliau senang turun ke lapangan dalam segala bentuk kegiatan masyarakat, seperti acara keagamaan, pendidikan, pertanian, perikanan, sosial kemasyaraktaan serta punya perhatian terhadap pengembangan usaha peningkatan ekonomi seperti halnya usaha kecil menengah”, ungkap Efa.

Kepala Dinas Koperasi UMKM, Industri dan Perdagangan Agam, H. Hadi Suryadi kepada Singgalang memaparkan, selama ini cukup banyak kebijakan yang diterapkan Pemkab Agam dalam mengembangkan usaha ekonomi produktif dalam berbagai jenis usaha diantaranya, usaha kerajinan perak, sulaman dan border serta makanan ringan.

“Melalui program yang sudah dilakukan sudah banyak memberikan dampak positif bagi pelaku usaha kecil menengah yang mendapatkan sentuhan pembinaan dan pelatihan menjadi usahawan yang baik untuk meningkatkan kesejahteraan ekonomi keluarga. Dengan diraihnya piala dan piagam penghargaan Upakarti oleh Bupati Agam akan dapat memotivasi usahawan lainnya untuk lebih konsisten melanjutkan usahanya dengan tujuan agar angka kemiskinan dan pengangguran dari waktu ke waktu semakin berkurang”, kata Hadi Suryadi.

Sebagai SKPD terkait, Diskoperindag selalu mendorong dengan tindakan terhadap pelaku usaha kecil menengah, memberikan semangat dan contoh, memberikan bimbingan dan pelatihan serta menjalankan kebijakan agar pelaku usaha betul-betul dapat berusaha maksimal”, tambahnya.

Sementara Bupati Agam, Indra saat diminta tanggapannya mengatakan, bahwa diraihnya piala dan piagam penghargaan Upakarti tidak terlepas dari upaya masyarakat untuk memajukan usahanya. Pemerintah hanya mendorong dengan tindakan, member semangat contoh, bimbingan, menetapkan dan sekaligus menjalankan kebijakan yang tepat”, ungkap Indra Catri singkat diiringi senyum khasnya.

Pada tempat terpisah Kepala UPT BP4K2P Kecamatan Tilatang Kamang, Masripin menanggapi, bahwa Pemkab Agam dibawah kepemimpinan Bupati Indra Catri sudah berbuat banyak terhadap peningkatan usaha masyarakat. Adanya sinergi atara Diskoperindag dengan BP4K2P.

Kelompok Pokdasar ikan Tilatang Kamang yang sudah dinilai tim dari pusat merupakan salah satu kelompok penghasil makanan berbahan baku ikan. Walaupun saat ini masih mendatangkan bahan baku dari daerah lain seperti rinuak dan Maninjau dan bilih dari Singkarak, namun perkembangan usaha tidak terlepas dari pembinaan yang dilakukan pemerintah sehingga saat ini lolos untuk mengikuti penilaian tingkat nasional, dan penilaian sudah dilakukan satu kali dari tiga tahap yang direncakan tim dari pusat. Tahun 2015 Kelompok Pokdasar akan memproduksi sendiri bahan baku untuk diolah,”sebutnya.

Tokoh masyarakat Tilatang Kamang, H. Darnis Burhan Dt. Bagindo Sati menyampaikan apresiaisi dan salut atas kerja keras Bupati Agam, Indra Catri“, beliau memang pemimpin yang sangat dekat dengan rakyat dalam segala bentuk kegiatan. Sering turun ke lapangan melihat kondisi riil masyarakat. Orangnya ramah, cerdas dan bijaksana. Sulit mencari pemimpin seperti dia, apalagi beliau seorang ninik mamak.

Tangan dingin beliau terbukti. Berbagai prestasi dapat dibawa ke Agam. Sekarang prestasi dibidang pengembangan IKM juga berhasil diraih dari pemernitah pusat, yaitu Upakarti. Lima tahun ke depan masyarakat menginginkan Indra Catri dapat memimpin kembali Agam. Kalau nanti dicari yang baru jelas akan memulai kembali dari awal, sementara rakyat membtuhkan ketuntasan program yang sudah dibuat Indra Catri”, kata buya itu.

Share This Post: