Bawaslu Kabupaten Agam Ajak Kelompok Disabilitas Berperan Dalam Pemilihan Umum
AGAM, KOMINFO - “Seluruh rakyat termasuk yang mempunyai kondisi ditengah keterbatasan diharapkan ikut memberikan konstribusi untuk kemajuan bangsa. Satu (1) suara sangat berarti dan sangat berpengaruh terhadap proses demokrasi kita. Bayangkan nasib kita ke depan apabila kita salah menitipkan amanah kepemimpinan kepada orang yang tidak tepat.”
Hal ini disampaikan oleh Vifner, SH, MH (Kordiv Pengawasan dan Hubungan antar Lembaga Bawaslu Provinsi Sumatera Barat) dalam acara Sosialisasi Penguatan Pemahaman Kepemiluan dengan tema “Peran Disabilitas Dalam Pemilihan Umum” yang bertempat di SLB N 1 Lubuk Basung Kabupaten Agam Jumat (10/06/2022).
Kegiatan sosialisasi yang dilaksanakan oleh Bawaslu Kabupaten Agam ini diikuti oleh 40 (empat puluh) siswa yang berstatus sebagai pemilih pemula dalam Pemilu tahun 2024 nanti.
Dalam sambutannya, Vifner berharap semua yang punya hak pilih, tidak hanya datang ke TPS, namun substansinya adalah bagaimana kita dapat menyalurkan amanah kepada sosok yang tepat.
Beliau juga menyampaikan apresiasi kepada Kepala SLB N 1 Lubuk Basung yang telah menfasilitasi kegiatan ini dengan menghadirkan siswa SLB.
"Peran para guru akan sangat dibutuhkan guna memberikan pemahaman lebih lanjut kepada seluruh siswa" ujarnya
Senada dengan hal itu, Ketua Bawaslu Kabupaten Agam, Elvys menuturkan bahwa semua orang yang sudah memenuhi syarat sebagai pemilih, berhak untuk turut berpartisipasi serta berperan dalam Pemilu tahun 2024.
“Mungkin selama ini kelompok disabilitas kurang mendapat informasi mengenai Pemilu, itulah sebabnya kami hadir di sini, kita sama-sama belajar demi menyongsong Pemilu tahun 2024 nanti,” pungkas Elvys.
Kordiv Pengawasan dan Hubungan antar Lembaga Bawaslu Kabupaten sebagai narasumber menyampaikan bahwa Kelompok Disabilitas memiliki akses lebih di hari pemungutan suara.
Lia berharap, jajaran guru dapat membimbing para siswa agar dapat melapor kepada Panitia Pemutakhiran Data Pemilih (Pantarlih) agar jenis disabilitas siswa dapat terdaftar dan diakomodir nantinya.
“Penyandang Disabilitas, Tuna Rungu, Tuna Daksa, Tuna Netra, Tuna Grahita, tentu memiliki kebutuhan yang berbeda. Oleh sebab itu, data jenis disabilitasnya harus jelas sehingga dapat diakomodir dan difasilitasi kebutuhan khususnya, lanjut Lia
Kegiatan ini disambut baik oleh Siti Nurani, selaku Kepala Sekolah SLB N 1 Lubuk Basung. Siti berharap agar sosialisasi ini juga dapat dilaksanakan di 7 (tujuh) SLB lainnya di Kabupaten Agam. Ia juga menyampaikan niat baik bahwa SLB N 1 Lubuk Basung juga siap menyebarluaskan informasi ini kepada SLB lainnya di Kabupaten Agam.
Turut hadir dalam kegiatan ini anggota Bawaslu Kabupaten Agam, Koordinator Sekretariat Bawaslu Kabupaten Agam, jajaran staf sekretariat Bawaslu Kabupaten Agam serta majelis guru SLB N 1 Lubuk Basung secara luring dan daring.
