Pemerintah Kabupaten Agam menjalin kerjasama dengan Universitas Bung Hatta Padang, Sumatera Barat yang ditandai dengan penandatangan MOU kerjasama langsung dilakukan Bu..." /> Pemerintah Kabupaten Agam menjalin kerjasama dengan Universitas Bung Hatta Padang, Sumatera Barat yang ditandai dengan penandatangan MOU kerjasama langsung dilakukan Bu..." />

Pemkab Agam Jalin Kerjasama dengan UBH

Pemerintah Kabupaten Agam menjalin kerjasama dengan Universitas Bung Hatta Padang, Sumatera Barat yang ditandai dengan penandatangan MOU kerjasama langsung dilakukan Bupati Agam Indra Catri dengan Rektor UBH Prof. DR. Ir. Hafrijal Syandri, MS bertempat diaula kantor bupati Agam, Rabu ( 25/1).

Selain bupati dan rektor, acara penandatangan kerjasama itu juga di saksikan Wakil Rektor III Suparman Khan, Dekan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Yempita Efendi, Dekan Teknik Sipil Hendri Warman, Dekan PKIP Marsis, Dekan Sastra Puspawati, kepala SKPD dilingkungan Pemerintah Kabupaten Agam, serta kepala SMP dan SMP se-Kabupaten Agam.

Dalam sambutannya Rektor UBH Hafrizal Syandri mengatakan, Universitas Bung Hatta dewasa ini memiliki tujuh fakultas dan lima fakultas untuk program pasca sarjana dengan jumlah mahasiswa 9.600 orang dan 1.200 orang dosen tetap serta dengan 30 program study.

Dikatakannya, banyak hal yang bisa kita persamakan melalui berbagai apek sinergisitas program, diantaranya meliputi dalam upaya penerapan tekhnologi bidang perikanan, pertanian dan lainnya, termasuk untuk peningkatan kualitas strata pendidikan guru-guru sekolah dasar.

“Kita berharap, jalinan kerjasama ini mampu berdampak multiguna untuk penerapan berbagai tekhnologi di Kabupaten Agam,”  ujar Hafrijal.

Sementara itu Bupati Agam Indra Catri mengatakan, bahwa inovasi dewasa ini sangat penting, mengingat tugas birokrasi sekarang akan semakin berat seiring dengan semakin banyak dan berkualitasnya tuntutan masyarakat.

Ditambah Indra Catri, para birokrat dewasa ini tidak cukup bekerja demi menyelesaikan tugas-tugas rutin semata. Mereka semakin dituntut agar lebih cermat dan lebih dalam mengurai tugas pokok dan fungsi unit kerja dalam menemukan banyak cara untuk memecahkan masalah yang dihadapi oleh seluruh lapisan masyarakat.

“Saya tahu bahwa kapasitas birokrasi dan Sumber Daya Manusia ( SDM ) birokrasi kita masih terbatas, tapi itu tidak menjadi halangan untuk berupaya meningkatkan produktivitas secara kolektif. Inovasi itu kata kunci, tapi persoalannya bukan sekedar melahirkan ide baru melainkan bagaimana meninggalkan ide-ide lama yang telah menguasai relung-relung pemikiran kita,” ungkap Indra Catri.

Lebih lanjut dikatakan bupati yang memiliki senyum khas itu, dukungan dari masyarakat beserta tokoh-tokohnya saat ini tidak bisa kita abaikan. Boleh dikatakan hampir seluruh program pemerintah mendapat dukungan yang luar biasa. “ Sebagai contoh, tahun ini kita bertabur prestasi,” pungkas bupati.

Andaikata program-program yang kita rancang lebih berkualitas dan variatif lagi, termasuk salah satunya melalui jalinan kerjasama dengan pihak Universitas Bung Hatta ini, tentunya akumulasi manfaat yang dapat dinikmati masyarakat akan lebih banyak lagi.

“Oleh sebab itu, mari kita lebih fokus yaitu memperbaiki aqidah umat sejalan dengan memperkuat basis ekonomi dan pendidikan yang berkarakter bagi masyarakat kita,” ajak bupati yang selalu hadir dengan ide-ide inovasi demi untuk peningkatan kesejarteraan masyarakatnya itu.

Sumber : Bagian Humas Setda Agam