Agam Menyemai Salah Satu Cara Lestarikan Lingkungan

27.000 Batang Bibit Tanaman dan 5.000 Ekor Nila di Berikan ke Masyarakat Batu Kambing.

Program Agam menyemai merupakan salah satu upaya untuk melestarikan lingkungan, perlu dukungan semua pihak terutama ninik mamak, tokoh masyarakat, wali nagari untuk mengajak masyarakat menanam pohon di lingkungan rumah masing-masing dan tanah kosong.

Hal itu disampaikan, Ir.H.Andry, MM, Staf ahli Bidang Kemasyarakatan dan Peningkatan Sumber Daya Manusia mewakili Bupati Agam dalam Acara Pencanangan Gerakan Menanam Pohon Ampek Nagari (GMP – AN) di Halaman MTsN Batu Kambing Kecamatan Ampek Nagari, Selasa (22/11).

Andry  mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk mensukseskan Agam Menyemai dengan menanam pohon serta merawatnya baik di lingkungan tempat tinggal sendiri maupun di lahan atau tanah kosong agar kita kedepan bisa menikmatinya kelestarian alam, kalau tidak kita yang memulai siapa lagi.

Sementara itu Syahrul Hamidi, SH Camat Ampek Nagari melaporkan kegiatan ini bertujuan untuk menindak lanjuti Program Bapak Bupati Agam tentang Agam Menyemai, melestarikan lingkungan, pekarangan, lereng bukit, sekolah dan memperkenalkan cara penanaman pohon kepada siswa sejak dini.

Lokasi penanaman pohon di halaman sekolah MTsN Batu Kambing dan pekarangan rumah warga Nagari Batu Kambing, Bibit yang ditanam 3.000 Jeruk, 3.000 sirsak, 21.000 batang tanaman sengon, jabon dan garu, ungkap Syahrul.

Setelah itu bibit diserahkan Ir.Andry kepada kelompok tani, langsung dilakukan penenanam perdana, dan dilakukan penyebaran 5.000 ekor bibit ikan nila di Sungai Lubuk Ungun, Kata Syahrul mengakhiri.

Acara dihadari oleh Sekretaris BP4K2KP, Dinas Pertahornak, Koramil Pak Imam Syafei, Kapolsek Ampek Nagari Iptu Bustanul Alamsyah, Kepala Sekolah se-Kecamatan Ampek Nagari, Wali Nagari Batu Kambing, KAN, Tokoh masyarakat, Siswa MTsN Batu Kambing dan masyarakat setempat. (Humas)