BP4K2P Agam, Kembangkan Budidaya Tembakau
Tanaman tembakau merupakan tanaman yang cukup menjanjikan untuk dapat meningkatkan pendapatan penati. Dari segi pemasaran cendrung harga pasar tidak menentu dan monopolistis. Menyikapi kondisi ini Pemerintah Kabupaten Agam mencoba mengintrodusir varites tembakau dengan varites rendah Nikotin dalam bentuk Demonstrasi Plot oleh kelompok Tani.
Demikian disampaikan, Kepala Badan Pelaksana Penyuluh Pertanian Perikanaan Kehutanan dan Ketahanan Pangan Kabupaten Agam, Ir. Helios Rynondeva, Kamis(27/10). Sedangkan menurut, Kepala UPT-BP4K2P Kecamatan Baso, Jon smedi, Pada Tahun 2010, telah di uji cobakan di Dua Kecamatan yaitu Kecamatan Baso dan Kecamatan Canduang, melalui Program dari Dinas Kehutanan dan Perkebunan, tanaman tembakau ini berumur 3 sampai 4 bulan, produksi 4 ton per hektar dengan harga Rp.3000,- batang yang berdaun. Namun, modal kerja yang di butuhkan sampai panen berkisar sebanyak 9 hingga 12 juta, hama yang sering di temui adalah Busuk Kering dan Ulat Daun, dari uji 3 Variatas yang di lakukan yaitu Rodong Teleng, Kerinci dan Jawa, didapat Variatas Kerinci-lah yang memiliki Kadar Nikotin yang rendah, demikian di sampaikan oleh Kepala UPT-BP4K2P Kecamatan Baso, Jon Ismedi. Pada Tahun 2011, Komoditi ini di kembangkan pada 4 empat Kecamatan lainnya yaitu Kecamatan Kamang Magek, Kecamatan Palembayan, Kecamatan IV Angkek dan Kecamatan Palupuah.
Di Kecamatan Palupuah sebagaimana disampaikan oleh Kepala UPT-BP4K2P Kecamatan Palupuh Imrefli, SP saat ini sedang di cobakan di Jorong Peninggiran Ateh Nagari Nan Tujuah Kecamatan Palupuh. Sedangkan, untuk Kelompok pelaksana kegiatan Demplot ini adalah kelompok Panorama Indah, yang di ketuai oleh Drs. Fauzi Datuak Bandaro.katanya.
Lebih lanjut, Kepala UPT-BP4K2P Kecamatan Palupuh menambahkan, untuk lebih terarahnya kegiatan Domplot Tembakau Uji Kadar Rendah Nikotin ini telah di tugaskan Penyuluh Pertanian Lapangan untuk mendampingi Kelompok saudara Gusra Hermanto.
Untuk itu, demplot ini di buat pada lokasi seluas 1 hektar pada lahan kelompok di Kecamatan Palupuh, semoga nantinya dapat memberikan hasil yang positif bagi kelompok sekaligus mendukung Program Pensejahteraan Petani maupun program "Agam Menyemai".ujar, Imrefli, SP. mengakhiri.
Sumber : Bagian Humas Sekretariat Kab. Agam
